1.25.2010

Donat Kentang


Dunia per -donat- an Indonesia semakin ramai dengan serbuan produk makanan asing, sebut saja salah satu merk terkenal Dunkin Donuts, waralaba asing asal Boston ini sukses mengembangkan bisnisnya di Indonesia. Meskipun sejarahnya, perintis bisnis donat di Indonesia pertama kali adalah American Donuts yang kini boleh jadi tidak terdengar gaungnya.
Masih banyak beberapa merk lain yang mencicipi manisnya bisnis donat di Indonesia. Sudah tidak heran lagi, penganan yang aslinya berasal dari dunia barat ini semakin kokoh dan mengakulturasi diri di Indonesia. Sehingga tidak lah aneh kalau donat sudah menjadi bagian makanan semi pokok bagi sebagian kalangan, yang menjadikan penganan ini sebagai sarapan pagi. Donat juga menjadi konsumsi budaya massal dalam masyarakat semi urban, Tidak percaya?, coba cek di warung di kampung-kampung donat yang dijual dengan harga yang murah (Rp 1000,-) merupakan menu harian anak sekolah. Roda perekonomian masyarakat di garis ini juga juga tertolong dengan bisnis super mikro ini.

Boleh jadi bosan dengan donat enak nan mewah yang di jual di gerai Mal, ada baiknya kita mencoba sendiri donat. Kalau soal rasa dan bentuk sudah pasti tidak sama dengan produk hasil mesin semacam merk ngetop itu. Tapi paling tidak membuat donat sendiri cukup menyenangkan dan sedikit aerobik jari soalnya jari-jemari kita akan berlatih untuk 'nguleni' adonan donat. Kali ini, pilihan membuat donat jatuh pada donat kentang. Sekalian untuk mencicipi resep donat kentang bu Fat. Saya membuat donat dari 1/2 resep saja, hasilnya kira-kira jadi 10 buah donat. Karena sudah cukup manis, makanya saya tidak tambahkan gula atau topping lain, rasanya enak..khas sekali buatan rumahan.

3 komentar:

Template Design by Free template